Sunday, June 10, 2012

Saat Harus Memilih - Yusuf

"Sesudah bangun dari tidurnya, Yusuf berbuat seperti yang diperintahkan malaikat Tuhan itu kepadanya." - Mat 1:24
"Maka Yusuf pun bangunlah, diambilnya Anak itu serta ibu-Nya malam itu juga, lalu menyingkir ke Mesir" - Mat 2:14
"Lalu Yusuf pun bangunlah, diambilnya Anak itu serta ibu-Nya dan pergi ke tanah Israel." - Mat 2:21

Satu kesamaan dari 3 ayat di atas, yaitu keTAATan Yusuf kepada perintah Allah. Yusuf, bukan seorang yang luar biasa, namun dipakai Tuhan untuk menjadi ayah dari bayi Yesus. Dan yang menjadikannya luar biasa adalah bahwa ia adalah seorang yang TAAT.
Kalau melihat kondisi saat itu (di kutipan ayat pertama), pilihan itu pasti menjadi suatu beban yang berat, yaitu menikahi seseorang yang hamil padahal belum menikah. Salah-salah resiko yang dapat ditanggungnya adalah sama seperti resiko yang dihadapi oleh wanita tersebut, yaitu kematian. Akan tetapi, Yusuf memilih untuk TAAT kepada Allah dan melakukan apa yang Allah perintahkan kepadanya, termasuk juga untuk 2 kejadian berikutnya dimana Allah menyuruhnya melakukan sesuatu.
Sekarang kembali ke kita... Apakah kita pernah mengalami dilemma/kegalauan/apapun itu namanya saat kita diperhadapkan pada sesuatu yang cukup berat yang harus kita pilih? Apa yang akan kita lakukan jika ternyata jalan Tuhan mengarahkan kita kepada pilihan yang tidak enak untuk kita? Apakah kita akan seperti Yusuf, atau sebaliknya? Yuk, mari kita belajar untuk TAAT sama apa yang Tuhan mau kita lakukan meskipun mungkin itu akan mengusik zona nyaman kita.. Percayalah, Tuhan akan memperhitungkan setiap harga yang kita bayar. Selalu ada berkat sebagai akibat dari KETAATAN. =)

- Lin -

No comments:

Post a Comment